Reuters, (1/7) - Emas beringsut lebih
tinggi pada hari Senin pagi setelah membukukan kerugian kuartalan
terbesar dalam catatannya karena investor menunggu laporan data ekonomi
utama minggu ini sebagai petunjuk lebih lanjut terhadap kapan Federal
Reserve akan mengurangi stimulus ekonominya.
Spot emas naik 0,5
persen menjadi $ 1,240.39 per ounce pada pukul 09:48 WIB setelah naik 3
persen pada Jumat lalu, sementara emas Comex naik sekitar $ 13 menjadi $
1,236.40.
Emas turun hampir 25 persen untuk periode April-Juni,
kinerja terburuk kuartalan sejak 1968 di tengah kekhawatiran atas sebuah
akhir awal dari program pembelian obligasi the Fed. Logam itu jatuh di
bawah $ 1.200 per ounce pekan lalu untuk pertama kalinya dalam hampir
tiga tahun terakhir.
September bisa menjadi waktu yang tepat bagi
Federal Reserve untuk mempertimbangkan kembali skala pembelian asetnya,
ungkap seorang pejabat yang berpengaruh dari bank sentral AS tersebut
pada Jumat lalu.
Data nonfarm payrolls AS di jadualkan akan
rilis pada hari Jumat mendatang. Kekuatan pemulihan ekonomi AS menjadi
kunci The Fed untuk memulai pemangkasan program pembelian aset yang saat
ini berjalan secara bulanan sebesar $85 milyar.
Emas sempat
jatuh di bawah $ 1.200 per ounce setelah beberapa koreksi tajam telah
mendorong investor menjadi gugup dan membeli put options untuk lindung
nilai terhadap kerugian lebih lanjut.
Konsumsi emas China
diperkirakan akan melebihi 1.000 ton per tahun ini, telah mencapai
sekitar 800 ton pada semester pertama, kata China National Gold Jumat
lalu. (brc)
Posting Komentar